Biografi Pahlawan Nasional Indonesia Jenderal Ahmad Yani - Yulidamanda.blogspot.com

Biografi Pahlawan Nasional Indonesia Jenderal Ahmad Yani

Jenderal Ahmad Yani


Pahlawan Nasional Indonesia Jenderal Ahmad Yani


AHMAD YANI

Jenderal TNI Angkatan Darat Tahun 1943-1965

Lahir : Purworejo, Kabupaten Purworejo Jawa Tengah, Indonesia, 9 Juno 1965


Pendidikan

- Hollandsch-Inlandsche School

- Meer Uitgebreid Lager Onderwijs

- Algemeene Middelbare School

- Dinas Topografi Militer, Malang

- Pendidikan Heiho, Magelang

- Tentara Pembela Tanah Air, Bogor

- Command and General Staf College, Fort Leaven Worth

- Spesial Warfare Course, Inggris (1956)

Biografi Pahlawan Nasional Indonesia Jenderal Ahmad Yani

Jenderal TNI Anumerta Ahmad Yani lahir di Purworejo, Jawa Tengah, 19 Juni 1922 dan meninggal di Lubang Buaya, Jakarta, 1 Oktober 1965 pada umur 43 tahun. Ia adalah komandan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat, dan dibunuh oleh anggota Gerakan 30 September saat mencoba untuk menculik dia dari rumahnya.


Setelah Kemerdekaan Yani bergabung dengan tentara republik yang masih muda dan berjuang melawan Belanda. Selama bulan-bulan pertama setelah Deklarasi Kemerdekaan, Yani membentuk batalion dengan dirinya sebagai Komandan dan memimpin kepada kemenangan melawan Inggris di Magelang.
Yani kemudian berhasil mempertahankan Magelang melawan Belanda ketika ia mencoba untuk mengambil alih kota, mendapat julukan ‘Juru selamat Magelang’. Sorot lain yang menonjol karier Yani selama periode ini adalah serangkaian serangan gerilya yang diluncurkan pada awal 1949 untuk mengalihkan perhatian Belanda sementara Letnan Kolonel Soeharto dipersiapkan untuk Serangan Umum 1 Maret yang diarahkan pada Yogyakarta.
"Lebih baik bermandi keringat dimedan perang daripada mandi darah di Medan Pertempuran " Pernyataan yang di Populerkan oleh Jenderal Ahmad Yani.

PENUTUP

Seperti itulah kisah singkat tentang Biografi Pahlawan Nasional Indonesia Jenderal Ahmad Yani, semoga perjuangan pahlawan dapat diteruskan oleh anak bangsa di jaman sekarang ini.

Baca Juga

No comments:

Post a Comment