ZAT KIMIA ROKOK
Rokok merupakan hasil olahan dari tembakau yang terbungkus cerutu atau bentuk lainnya yang dihasilkan dari tanaman nicotiana tobacum, nicotiana rustica, dan spesies lainnya atau sintesisnya yang mengandung nikotin dan tar dengan atau tanpa zat tambahan.
Unsur paling utama dari rokok itu sendiri yaitu, tembakau. Suatu kebiasaan menghisap tembakau telah dikenal sejak dulu (Thabrani, 2013).
Seperti kita ketahui merokok dapat menimbulkan dampak buruk terhadap tubuh dan dapat menimbun segala penyakit yang diakibatkan oleh rokok itu sendiri, dan kita ketahui pula di kemasan rokok telah diperingati bahaya dari merokok itu sendiri, namun dikalangan para perokok hal itu tidak di hiraukan karena candu dalam rokok telah mengakibatkan kecanduan bagi si perokok.
Baca Juga : CARA BERHENTI MEROKOK DAN MANFAATNYA
Unsur paling utama dari rokok itu sendiri yaitu, tembakau. Suatu kebiasaan menghisap tembakau telah dikenal sejak dulu (Thabrani, 2013).
Seperti kita ketahui merokok dapat menimbulkan dampak buruk terhadap tubuh dan dapat menimbun segala penyakit yang diakibatkan oleh rokok itu sendiri, dan kita ketahui pula di kemasan rokok telah diperingati bahaya dari merokok itu sendiri, namun dikalangan para perokok hal itu tidak di hiraukan karena candu dalam rokok telah mengakibatkan kecanduan bagi si perokok.
Baca Juga : CARA BERHENTI MEROKOK DAN MANFAATNYA
Rokok mengandung zat kimia yang sangat berbahaya bagi tubuh jika terus-terusan mengkonsumsinya, zat kimia dalam rokok diantaranya yaitu 50% sebagai zat yang memiliki dampak buruk bagi kesehatan manusia, bahan yang terkandung di dalamnya ialah radioaktif Polonium-201, Acetone (bahan dalam cat), Amonia (Pembersih toilet), Naphtalence, DDT (pestisida), dan racun arsenic lainnya.
Jika pembakaran rokok tidaklah sempurna maka dapat menghasilkan gas karbon monoksida (CO) yang membuat darah sulit mengambil oksigen dari paru-paru (Nururrahmah, 2014).
Beberapa zat kimia yang terkandung dalam rokok dan mampu memberikan efek yang dapat mengganggu kesehatan antara lain nikotin, tar, gas karbon monoksida dan berbagai logam berat.
Nikotin bersifat adiktif sehingga bisa menyebabkan seseorang menghisap rokok secara terus-menerus menghisapnya (kecanduan), bisa kita ambil contoh seseorang yang menghisap rokok sebanyak 10 kali isapan dan menghabiskan 20 batang rokok sehari, berarti jumlah isapan rokok per tahun bisa mencapai 70.000 kali.
Nikotin bersifat toksis terhadap jaringan syaraf juga dapat menyebabkan tekanan darah sistolik dan diastolik. Denyut jantung bertambah dan vasokontriksi pembuluh darah perifer. Nikotin meningkatkan kadar gula darah, kadar asam lemak bebas, kolestrol LDL dan meningkatkan agresi sel pembekuan darah (Sitepoe, 2000).
Tar terdiri dari ribuan bahan kimia yang digunakan untuk mengaspal jalan raya. Kebanyakan bahan-bahan yang menyebabkan kanker terdapat dalam asap rokok, yaitu benzo pyrene, nitrosamine, B-naphthylamine, kadmium, dan nikel (Thabrani, 2013).
Secara detailnya rokok dihisap manusia perbatangnya selain mengandung tar dan nikotin juga mengandung Bahan-Bahan Kimia sebagai berikut :
Sumber : Medikaplaza,co,id |
Dari hasil penelitian dari Inggris menunjukkan bahwa kurang lebih 50% perokok yang merokok sejak remaja akan meninggal akibat penyakit-penyakit yang berhubungan dengan kebiasaan merokok.
Kebiasaan merokok telah dibuktikan, akan menghasilkan 25 penyakit dari berbagai organ tubuh manusia (Nururrahmah, 2014).
Penyakit yang berhubungan dengan kebiasaan merokok diantaranya :
Kebiasaan merokok telah dibuktikan, akan menghasilkan 25 penyakit dari berbagai organ tubuh manusia (Nururrahmah, 2014).
Penyakit yang berhubungan dengan kebiasaan merokok diantaranya :
- Penyakit jantung koroner.
- Trombosis koroner.
- Kanker.
- Bronkhitis atau radang cabang tenggorok.
Dan masih banyak laki penyakit yang ditimbulkan oleh kebiasaan merokok ini.
Dari kesimpulan diatas adalah bahaya merokok bagi perokok adalah menimbun segala penyakit didalam tubuh yang suatu saat akan menjadi boom waktu. maka sebelum terlambat jauhilah kebiasaan merokok ini.
Baca Juga : FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBIASAAN MEROKOK DI KALANGAN PELAJAR
Baca Juga : FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBIASAAN MEROKOK DI KALANGAN PELAJAR
No comments:
Post a Comment