PENDIDIKAN AGAMA TERHADAP POLA ASUH ANAK
Setiap orang tua tentunya memiliki peranan yang sangat penting terhadap pendidikan untuk anak terutama pendidikan agama, karena pola asuh yang kita terapkan sejak dini terhadap anak akan menjadi pegangan penting untuk anak kelak sebagai bekal untuk menjalani kehidupan yang akan datang terlebih semakin hari perkembangan teknologi tentunya semakin modern.
Pola Asuh Anak |
Orang tua merupakan pendidik utama dalam keluarga terutama bagi anak-anaknya, pendidikan yang diberikan kepada anak dimulai sejak dini, seperti membesarkannya, menjaganya menjamin kesehatannya dan mendidik dalam ahlak prilakunya, apa yang diterapkan orang tua terhadap anaknya tentu akan berpengaruh bagi anak.
Keluarga memiliki pengaruh besar dalam membentuk karakter dan kepribadian anak. Bentuk dan isi serta cara-cara pendidikan di dalam keluarga akan selalu mempengaruhi tumbuh dan berkembangnya watak, budi pekerti, dan kepribadian, ahlak tiap-tiap manusia. Tabiat, tindakan, dan sifat anak sangat dipengaruhi oleh pendidikan dalam lingkungan keluarga.Nilai-nilai luhur antara lain nilai religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, tanggung jawab, dan sebagainya tidak lepas dari peran keluarga. Kemandirian belajar diharapkan dapat ditumbuhkan dan ditingkatkan pada anak sejak usia dini.
Pendidikan Keagamaan Pada Anak
Kepercayaan anak kepada Tuhannya sejak usia dini, bukanlah keyakinan hasil dari pemikiran, akan tetapi merupakan sikap emosi yang berkaitan erat dengan kebutuhan jiwa akan kasih sayang dan perlindungan.
Oleh karena itu, dalam mengenalkan Tuhan kepada anak, kita sebagai orang tua bisa lebih menonjolkan sifat-sifat Tuhan yang Pengasih dan Penyayang, jangan menonjolkan Sifat-Sifat Tuhan yang menghukum, mengazab, atau memberikan siksasaan dengan neraka, ini adalah Point Penting.
Cara penanaman nilai-nilai agama dapat dilakukan dengan :
- Mengenalkan Tuhan. Tuhan bagi anak-anak adalah sesuatu yang asing dan abstrak, sementara anak-anak menggambarkan Tuhan dalam wujud konkret. Oleh karena itu, ada beberapa cara yang dapat digunakan untuk mengenalkan Tuhan kepada anak, antara lain dengan bermain, bernyanyi, karya wisata, bercerita, berdzikir, berdoa, atau bersyukur, melihat ciptaan-ciptaan Tuhan.
- Kedua mengenalkan ibadah kepada Allah Swt, dapat dimulai dengan mengenalkan kebersihan, berdoa sebelum dan sesudah tidur, mengenalkan cara berpuasa dengan tidak memaksa.
- Ketiga, menanamkan akhlak yang baik, meminta maaf ketika salah, mengucapkan dan membalas salam, mengucapkan terima kasih ketika mendapat pertolongan, membiasakan hidup tolong-menolong sesama orang lain, menghormati orang lain, berkata jujur, menyayangi mahluk hidup lain dengan tidak menyiksanya, memberi atau menerima sesuatu, memperlakukan orang tua dengan baik, mengucapkan kata yang baik, masih banyak contoh lainnya.
Pendidikan agama Islam yang perlu diterapkan orang tua terhadap anak sejak dini ialah :
- Membisikan kalimat Tauhid sejak lahir dengan kalimat ALLAH yakni mengadzani anak ketika ia keluar dari rahim sang ibu.
- Mengajari anak dengan Ahlak yang mulia.
- Mengislamkan dan mengkhitankan sang anak.
Tentunya masih banyak pendidikan agama islam yang perlu diterapkan terhadap anak, jika ingin dibahas akan amat luas, tentunya pendidikan agama terhadap anak itu sangatlah penting, namun islam adalah proses secara bertahap perkenalkan terhadap anak agar ia dapat menyaring semua ilmu yang diberikan.
Demikianlah artikel ini dibuat untuk kita saling sharing, dan tentunya semoga bermanfaat bagi pembaca terutama kita sebagai orang tua.
No comments:
Post a Comment