Ilustrasi : Tetesan Air Hujan |
Tetesan Air Hujan
Pasti selama ini kita menduga bahwa tetesan air hujan seperti tetesan air mata atau pula seperti air kran, Ternyata dugaan itu salah loh.
Bentuk dari tetesan air hujan tidaklah seperti itu, jadi selama ini yang kita bayangkan dari tetesan hujan adalah salah.
Lalu, bagaimana bentuknya ya?
Kamu Harus Tahu! Bentuk Tetes Air Hujan Sebenarnya
(Baca Juga : Pengertian Dari Gerak Pelajaran Fisika)
Mulai terbentuknya tetesan air hujan, dari atas sana. Kumpulan molekul-molekul air saling berkumpul pada butiran debu dan dari partikel asap yang terbawa angin di awan.
Informasi yang kami dapatkan dari saintif.com bahwa, Tetesan air yang terbentuk ketika uap berkondensasi menjadi fasa cair yang berbentuk seperti bola, bulat ini diakibatkan dari tegangan permukaan molekul air.
Nah, tegangan permukaan ini berfungsi seperti kulit dari tubuh air yang membuat molekul-molekul air yang saling terkait.
Penyebabnya dari adanya ikatan lemah hidrogen yang terjadi antara molekul-molekul H2O.
Molekul air saling mengikat karena mereka lebih mudah terikat satu sama lain dibandingkan dengan molekul udara.
Tetes air memiliki ukuran kecil, diameternya kurang dari 1 milimeter, bisa berbentuk bulat sempurna karena tegangan ini.
Namun selagi tetes air di dalam awan mulai jatuh kebawah, berbentuk bulat semakin buyar jika terjatuh.
Kesimpulan
Jadi, Bentuk dari tetes air hujan adalah bulat di atas sana, dan semakin buyar jika terjatuh kebawah.
No comments:
Post a Comment